Anggota DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Papua Pegunungan, Arianto Kogoya, menyerahkan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) jalur aspirasi bagi ribuan siswa di Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan

22 Oktober 2025 oleh admin

dpd.go.id, -Program ini bertujuan membantu meringankan biaya pendidikan bagi anak-anak asli Papua, khususnya yang berasal dari keluarga kurang mampu. Penyerahan dilakukan secara simbolis di Wamena dan dihadiri para kepala sekolah, orang tua siswa, serta tokoh masyarakat. Dalam sambutannya, Arianto menyampaikan bahwa beasiswa PIP jalur aspirasi merupakan bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap pendidikan di daerah pedalaman yang selama ini masih minim fasilitas dan dukungan. “Beasiswa ini kami salurkan untuk membantu siswa-siswa mulai dari tingkat SD, SMP, hingga SMA. Jumlahnya lebih dari seribu penerima yang tersebar di berbagai sekolah di wilayah pegunungan,” ujar Arianto. Ia menegaskan, bantuan tersebut diharapkan bisa memacu semangat belajar anak-anak Papua sekaligus meringankan beban ekonomi keluarga. “Kita dorong agar orang tua juga ikut mendukung anak-anak supaya menggunakan beasiswa ini dengan baik. Pendidikan sangat penting untuk masa depan generasi Papua Pegunungan,” tambahnya. Perwakilan orang tua siswa, Robert Tabuni, menyampaikan rasa syukur atas bantuan yang diterima. “Kami sering berharap mendapat beasiswa, tapi tidak selalu bisa. Hari ini lewat Bapak Arianto Kogoya, Tuhan jawab doa kami. Kami sebagai orang tua hanya bisa berdoa dan terus mendukung beliau,” ungkap Robert dengan haru. Sementara itu, Kepala Sekolah SMK Yapis Bisnis dan Manajemen Wamena, Sutejo, turut menyampaikan apresiasi dan harapan kepada Arianto Kogoya agar program ini terus berlanjut dengan kuota yang lebih besar. “Terima kasih kepada Bapak Arianto selaku perwakilan dari DPD RI yang telah berkunjung dan memberikan beasiswa kepada anak didik kami." "Mudah-mudahan apa yang menjadi tujuan dari program ini semakin bermanfaat. Kami juga berharap ke depan kuotanya bisa ditambah, karena masih banyak siswa yang membutuhkan,” ujarnya. Arianto Kogoya menutup kegiatan dengan komitmen untuk memperjuangkan penambahan kuota PIP bagi daerah-daerah sulit di Papua Pegunungan. "Kami sudah sampaikan kepada Kementerian agar daerah-daerah pedalaman mendapat perhatian lebih besar. Banyak anak-anak di sini punya semangat belajar tinggi, dan tugas kita memastikan mereka tidak berhenti sekolah karena biaya,” ujarnya.