PENGARUH PELAKSANAAN PILADA 2024 TERHADAP KOPERASI DAN UMKM DI PROVINSI SUMATERA BARAT DI PANTAU CERINT IRALLOZA TASYA, S.Ked

26 November 2024 oleh sumbar

Padang - Kunjungan kerja Anggota DPD RI Ibu Cerint Iralloza Tasya,S.Ked. ke Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatera Barat dalam rangka Pengawasan atas Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 7 tahun 2014 tentang Perdagangan Difokuskan pada Peran Pasar Rakyat Koperasi dan UKM dalam mendukung PILKADA Serentak Tahun 2024, (Selasa, 26/11/24). Dalam acara ini dari Dinas Koperasi dihadiri oleh : Kadis Koperasi dan UKM Dr. H. Endrizal, SE.M.Si, Sekretaris Ir. Rina Morita, Kabid PUK Hilma, Kabid Pemkop Saunida K.a UPTD Balatkop Derni Yenti, Koordinator Plut Ice dan beberapa pejabat kantor lainnya.

Dalam acara ini Dinas Koperasi menyampaikan bahwa pelaksanaan PILKADA tahun 2024 khususnya untuk Provinsi Sumatera Barat terjadi pergerakan perekonomian pada 19 Kabupaten kota, hal ini dapat di lihat dengan adanya keramaian antara Paslon dan pendukung dengan memakai UMKM Kuliner dalam memberi makan dan minum, UMKM Percetakan berupa atribut kampanye dan UMKM Perdagangan dalam menyediakan sembako. Untuk kondisi Koperasi dan UKM di daerah selama masa jelang PILKADA tidak mengalami pengaruh yang signifikan karena koperasi merupakan kumpulan dari orang-orang yang mana orang-orang tersebut belum tentu sama latar belakang pilihan calon yang dijagokan, jadi terpisah masing-masing individu.

Cerint dalam kesempatan ini menanyakan bagaiman dampak perkembangan kampanye saat ini yang mana dalam pelaksanaan kampanye terjadi pergeseran dari alat peraga berupa fisik ke kampanye berbasis digital. Hal ini ditanggapi oleh Kadis Koperasi bahwa peralihan sistim kampanye sangat bagus karena bisa langsung menyentuh pada masyarakat tapi ini juga cukup berpengaruh karena biasanya alat peraga kampanye berupa baju, topi dan lain-lain dipesan dari daerah sekitar kini sudah agak kurang peminatnya karena masing-masing paslon sudah berkolaborasi memesan alat kampanye dengan perusahaan besar atau industri melalui media online yang harganya lebih murah dibandingkan UMKM.

Untuk itu Cerint berpesan pada Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatera Barat, walaupun dana pengelolaan UMKM terbatas janganlah bosan untuk memberikan bimbingan dan upaya jalan terbaik bagi kemajuan UMKM di Sumatera Barat, dan untuk membantu pemberian dana ke Dinas Koperasi beliau akan berupaya bekerja sama dengan Anggota DPR RI Pemilihan Sumatera Barat.

Penulis : Eka Yulianita Editor : Andri Matovani